Berita Harian

Pencarian Korban Tenggelam Terus Dilakukan, Polresta Bulungan : Kendala Cuaca, Korban Belum Ditemukan

Pencarian Korban Tenggelam Terus Dilakukan, Polresta Bulungan : Kendala Cuaca, Korban Belum Ditemukan

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Hingga Selasa (19/11/2024), pencarian Nasir, korban yang diduga tenggelam di Sungai Kayan, Desa Long Bia, Sabtu (16/11/2024), masih belum menghasilkan hasil. Operasi pencarian sempat dihentikan sementara akibat hujan deras dan kondisi cuaca yang tidak bersahabat.

Kapolresta Bulungan AKBP Rofikoh Yunianto, S.I.K melalui PS Kasi Humas Polresta Bulungan, Ipda Magdalena Lawai, S.Sos., menjelaskan bahwa tim gabungan dari BPBD Kabupaten Bulungan, Basarnas Tarakan, dan masyarakat setempat terus berupaya menemukan korban. Namun, pencarian hari keempat masih belum menunjukkan hasil.

“Cuaca yang kurang mendukung menjadi salah satu kendala dalam proses pencarian. Namun, kami tetap berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk melanjutkan upaya ini,” ujar Ipda Magdalena.

Pencarian meliputi berbagai alat transportasi, antara lain satu unit speedboat milik BPBD Bulungan, tiga speedboat milik masyarakat, satu speedboat Basarnas Tarakan, delapan perahu ketinting, dan dua long boat. “Namun, belum ada tanda-tanda keberadaan korban hingga saat ini,” ungkapnya.

Diinformasikan sebelumnya, Nasir diperkirakan tenggelam sekitar pukul 11.20 WITA saat menggunakan perahu ketinting di perairan Sungai Kayan. Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang telah memeriksa Saksi-saksi dan mendatangi lokasi kejadian untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
“Pencarian dilakukan secara intensif dengan melibatkan masyarakat setempat. Kami juga meminta warga di sepanjang sungai untuk melaporkan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban,” tambah Magdalena.

Pihaknya juga mengingatkan masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di sungai, terutama saat menggunakan transportasi udara. “Keselamatan harus menjadi prioritas utama. Kami harap kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat,” katanya.

Tim gabungan berkomitmen untuk melanjutkan pencarian begitu kondisi cuaca memungkinkan. Mereka juga mengimbau masyarakat sekitar Sungai Kayan untuk tetap waspada dan melaporkan kepada Polsek Long Peso atau BPBD Kabupaten Bulungan jika menemukan tanda-tanda korban.

Operasi ini menjadi bukti kerja yang sama yang kuat antara pihak kepolisian, lembaga penanggulangan bencana, dan masyarakat setempat dalam menghadapi situasi darurat. (HmsPolresta)

Pos terkait

Kapolri Pastikan Pilkada Serentak 2024 Aman, Minta Semua Terima Hasil Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di seluruh Indonesia masih berjalan aman. Dia meminta semua pihak untuk senantiasa mengedepankan persatuan dan kesatuan. Hal tersebut disampaikan Jenderal Sigit usai melakukan monitoring Pilkada serentak 2024 di Subden Denma Mabes TNI, Jakarta Pusat, Rabu (27/11/2024). Turut hadir di lokasi di antaranya Menkomdigi Meutya Hafid, Mendagri Tito Karnavian, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hingga Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. “Berdasarkan pemantauan bersama, dari posko pengamanan, tadi barusan menteri-menteri terkait, semuanya masih terpantau relatif aman,” kata Jenderal Sigit di lokasi. Namun demikian, Jenderal Sigit meminta jajarannya untuk tetap waspada hingga proses penghitungan suara. Dia juga meminta mereka tetap siaga khususnya di daerah rawan. “Namun demikian kita tetap waspada pasca dari hasil penghitungan nanti, khususnya di wilayah wilayah yang memang sudah menjadi pantauan kita terkait dengan yang kerawanannya tinggi di beberapa titik yang sudah dikeluarkan oleh Kabaintelkam maupun dari Bawaslu dan beberapa tambahan yang ada dua paslon,” jelasnya. Jenderal Sigit mengajak semua orang untuk sama-sama menyerukan Pilkada yang damai. Dia menegaskan persatuan dan kesatuan menjadi yang utama. “Tentunya kita, tentunya selalu menyerukan agar Pilkada bisa berjalan lancar aman dan damai. Persatuan dan kesatuan selalu menjadi hal yang utama. Kita berdoa agar seluruh pelaksanaan pemilu bisa diterima oleh seluruh pihak dan kemudian tentunya ini menjadi harapan kita semua,” jelasnya. Selaras, Menko Polkam Budi Gunawan menambahkan situasi Pilkada serentak 2024 masih berjalan kondusif. Namun demikian, dia menyebut ada beberapa daerah di Indonesia yang melakukan pencoblosan susulan menyoal bencana alam yang terjadi. “Ada beberapa titik wilayah yang memang perlu dilakukan pemungutan susulan karena ada eskalasi terkait dengan bencana alam baik itu karena gunung berapi longsor atau karena banjir,” jelasnya. Kendati demikian, Budi Gunawan menyebut gangguan keamanan di daerah tersebut telah bisa diatasi oleh aparat keamanan. “Sudah bisa diatasi oleh aparat TNI Polri dan insyaallah semuanya akan bisa dituntaskan sesuai dengan target yang ditentukan,” ujarnya.

admin

Kinerja Terbaik September 2022, Kasat Lantas Surabaya berikan Reward kepada Kanit Lantas Polsek Tandes

admin

Tinggalkan komentar