Berita Polisi Indonesia

Kadiv Humas Polri: Taruna Akpol Harus Jadi Agen Cooling System untuk Membangun Citra Positif Polri

Kadiv Humas Polri: Taruna Akpol Harus Jadi Agen Cooling System untuk Membangun Citra Positif Polri

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum., memberikan pembekalan kehumasan kepada taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dalam kuliah umum semester genap Tahun 2025 yang diselenggarakan di Akpol, Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (6/1). Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol. Sandi menyampaikan materi bertema “Peran Strategis Divhumas Polri Dalam Membangun Citra Positif Polri dan Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat di Era Revolusi Industri 4.0 Menuju 5.0 Society”.


Beliau menekankan bahwa peran humas sangat strategis dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta membangun citra positif institusi Polri. Oleh karena itu, para calon perwira Polri diharapkan memiliki tanggung jawab moral untuk menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat serta mampu berperan sebagai agen cooling system yang meredam potensi konflik. Dengan peran tersebut, para taruna diharapkan dapat menciptakan suasana aman, damai, dan penuh keharmonisan di lingkungan masyarakat.

Pos terkait

Pastikan Hewan Ternak Masuk Surabaya Bebas PMK, Ini Upaya Kapolrestabes Surabaya SURABAYA, NTJnews.co.id – Menjelang perayaan Idul Adha 1 Zulhijjah 1443 Hijriah, Kapolrestabes Surabaya bersama tim melaksanakan berbagai kegiatan guna memastikan keamanan hewan ternak/korban dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan di dampingi Kasat Binmas dan PJU Polrestabes Surabaya mengadakan tinjauan langsung di sejumlah pemilik hewan ternak dan menyaksikan langsung penyemprotan vaksin di dua lokasi, yakni Benowo dan Pakal, Sabtu (02/6/2022). Kombes Pol Yusep, mengatakan bahwa hal itu dilakukan untuk memastikan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak tidak menyebar di Kota Surabaya, sehingga hewan ternak yang hendak di sembelih aman dari PMK. ” Kegiatan ini sebagai langkah pencegahan dan memastikan bahwa wabah PMK tidak masuk Ke Kota Surabaya, sehingga hewan ternak yang hendak di sembelih aman dari PMK”, ucapnya. Kami akan bekerjasama dengan dinas terkait guna terus melakukan antisipasi karena wabah ini merupakan resiko kurangnya daya tahan. Kami memastikan peternak telah di berikan sosialisasi pencegahan wabah PMK, salah satunya tidak sembarangan mendatangkan hewan ternak dari luar wilayah, imbuhnya. Kapolrestabes juga berpesan kepada anggota untuk menghindari kontak langsung dengan hewan ternak saat melakukan peninjauan agar tidak terjangkit dan menjadi penyebar virus. Kami himbau masyarakat tidak usah cemas dan khawatir, bahwa hewan ternak yang masuk ke Kota Surabaya telah melalui tahapan proses dan di pastikan aman dari wabah PMK, pungkasnya.*

admin

Tinggalkan komentar